Bitcoin Gold Akan Segera Hadir!!!


Terranoux - Menurut kabar dari bitcoin.co.id akan menghadirkan sebuah cryptocurrency terbaru yaitu "Bitcoin Gold"

Berikut informasi terbaru yang dilansir dari situs bitcoin.co.id

Halo, Bitcoiners!
Menanggapi isu kemunculan Bitcoin Gold dari jaringan Bitcoin, melalui press release ini, Bitcoin.co.id hendak menyatakan beberapa hal.

Bitcoin Gold Split

  • Bitcoin Gold [BTG] merupakan sebuah asset digital baru yang akan terlahir dari proses fork Bitcoin. Kemunculan Bitcoin Gold, bila memang terjadi, akan menjadi peristiwa fork yang mirip seperti isu Bitcoin Cash yang terjadi pada tanggal 01 Agustus 2017 lalu.
  • Saldo BTG akan direkam pada blok Bitcoin nomor 491407, namun tanggal peluncuran Bitcoin Gold masih belum ditentukan secara pasti oleh pengembang Bitcoin Gold.
  • Keamanan aset member Bitcoin.co.id adalah prioritas utama kami. Oleh karena itu, kami akan merekam seluruh saldo member sesuai dengan waktu munculnya block 491407 pada blockchain Bitcoin. Proses rekam saldo ini akan digunakan sebagai dasar untuk mendistribusikan BTG apabila proses fork sungguh terjadi.
  • Member Bitcoin.co.id yang memiliki saldo BTC di www.bitcoin.co.id hingga kemunculan blok Bitcoin nomor 491407 akan mendapatkan saldo BTG dengan porsi saldo 1:1 dengan saldo BTC yang mereka miliki.
  • Block 491407 diprediksi akan terjadi pada sore hari tanggal 25 Oktober 2017 (WIB). Waktu bisa berubah sesuai dengan kondisi jaringan blockchain.
  • Kami tidak bisa memberikan kepastian kapan fitur market BTG dan wallet BTG akan tersedia pada Bitcoin.co.id. Kami juga tidak memberikan jaminan bahwa proses split akan berhasil sepenuhnya sehingga porsi saldo BTG akan 1:1 dengan saldo BTC. Kami akan memberikan pengumuman tambahan terkait proses penarikan Bitcoin Gold setelah kasus split dinyatakan selesai.

Market Bitcoin Gold di Bitcoin.co.id

  • Pada saat press release ini ditulis, informasi terkait jaringan Bitcoin Gold belum tersedia secara mendetail sehingga Bitcoin.co.id belum memutuskan untuk membuka market Bitcoin Gold.
  • Saat fitur wallet BTG telah tersedia, Anda bisa melakukan penarikan saldo BTG dari Bitcoin.co.id ke wallet atau exchange lain.
  • Kami akan menambahkan market Bitcoin Gold ke Bitcoin.co.id apabila sudah terdapat wallet yang stabil dan memenuhi kriteria kami dalam aspek keamanan pengguna.
  • Kabar selanjutnya akan segera diberikan via newsletter dan sosial media bila Bitcoin.co.id memang memutuskan untuk menambahkan Bitcoin Gold ke daftar digital asset yang diperdagangkan di www.bitcoin.co.id.

Informasi Tambahan

  • Bila perkembangan situasi dari proses forking ini masih meragukan, kami memiliki hak untuk menghentikan proses deposit maupun penarikan Bitcoin dari VIP.Bitcoin.co.id dalam waktu yang lebih lama dari yang telah ditentukan.
  • Saldo Bitcoin, saldo Rupiah maupun saldo cryptocurrency lain yang Anda simpan di Bitcoin.co.id, akan sepenuhnya aman tanpa mengalami perubahan, dan tetap bisa diperjualbelikan sewaktu-waktu. Namun, Bitcoin.co.id memiliki hak untuk menghentikan proses jual-beli Bitcoin-Rupiah di platform kami pada saat forking terjadi bila dibutuhkan.
  • Bitcoin.co.id akan melakukan semua upaya terbaik untuk memberikan saldo Bitcoin Gold ke seluruh pengguna kami yang memiliki saldo BTC ketika fork terjadi, namun sampai kami memiliki dompet BTG yang benar-benar stabil, kami tidak dapat menjamin bisa memberikan saldo BTG tersebut sesuai dengan ekspektasi atau mempertimbangkan untuk membuat market Bitcoin Gold. Kami akan terus memantau keadaan jaringan Bitcoin Gold sebelum mengambil langkah selanjutnya.

Bitcoin Tembus 82 Juta Perkeping!

Bitcoin Tembus 82 Juta Perkeping!

Bitcoin Kini Tembus Rp 82 Juta Per Keping, Apa Sebabnya?

BBCSejumlah negara sudah mengakui Bitcoin sebagai alat pembayaran resmi.

Harga mata uang virtual atau cryptocurrency bitcoin terus meroket. laporan dari website industri CoinDesk melaporkan bahwa pada Sabtu (21/10/2017) harga bitcoin menembus 6.100 dollar AS atau Rp 82,35 juta (kurs Rp 13.500).

Apa penyebabnya? Seperti dikutip dari CNBC, salah satu penyebabnya adalah naiknya permintaan akan bitcoin, sebelum mata uang tersebut dipecah (split) yang dikenal dengan sebutan "fork".

"Fork" ini akan menciptakan mata uang virtual baru turunan bitcoin, yakni bitcoin gold. Pemegang bitcoin akan mendapatkan sejumlah bitcoin gold saat mata uang virtual baru tersebut diterbitkan, dalam artian sederhananya, mereka akan mendapatkan duit gratis.

Alex Sunnarborg, mitra pendiri perusahaan pengelola dana cryptocurrency Tetras Capital mengatakan, pada pemegang bitcoin sebenarnya bertaruh sebagai pemegang bitcoin, walaupun ada pemisahan.

Sebab, bitcoin sudah melakukan "fork" di Agustus ketika cryptocurrency baru tercipta bernama bitcoin cash. Setelah "fork" ini, bitcoin terus menguat.

Selain itu, penguatan bitcoin juga disebabkan oleh rumor yang beredar bahwa China akan mencabut larangan penggunaan cryptocurrency untuk transaksi. Rumor ini semakin membuat bitcoin menguat.

Selanjutnya, bitcoin juga menguat akibat blunder perusahaan besar seperti JPMorgan Chase yang mengejek bitcoin. Sebelumnya CEO JPMorgan Chase Jamie Dimon mengatakan bahwa bitcoin merupakan "fraud" atau penipuan. Sementara orang yang berinvestasi ke bitcoin adalah "orang bodoh."

Dalam pemungutan data yang dilakukan CNBC pekan lalu, separuh responden menilai harga bitcoin akan terus merangkak ke level 10.000 dollar AS.

Salah satu hegde fund manager, Michael Novogratz mengatakan ke CNBC bahwa bitcoin akan tembus level 10.000 dollar AS dalam 10 bulan ke depan. Estimasi ini tentu saja turut memperkuat permintaan akan bitcoin.

Faktor lain, yakni perusahaan-perusahaan besar serta sejumlah negara mulai terbuka akan penggunaan mata uang virtual. Jepang misalnya, negeri Matahari Terbit ini memperbolehkan perusahaan lokal menerima pembayaran dalam bentuk mata uang digital.

Menurut website CryptoCompare, Sabtu (21/10/2017), sebanyak 57 persen perdagangan bitcoin dilakukan dalam mata uang yen.

Namun, masih banyak negara yang enggan merangkul mata uang virtual sebagai mata uang resmi dalam transaksi pembayaran, bahkan di China. Di banyak negara tersebut, cryptocurency masih terkendala aturan dan regulasi.

Selain itu, bagi yang berminat untuk berinvestasi juga harus berhati-hati, sebab bitcoin sendiri sudah naik 500 persen hanya dalam waktu setahun belakangan.