Cara Merawat Baterai Agar Awet tidak Rusak

Cara Merawat Baterai Agar Awet tidak Rusak

 Cara Merawat Baterai Agar Awet tidak Rusak


Nah ketika anda sudah dapat mengetahui penyebab baterai android cepat habis, lalu anda dapat mencoba merawatnya sebelum memperbaikinya, cara ini terbilang sebagai langkah awal sebelum mengatasi atau dengan kata lain tindakan pencegahan sebelum terlanjur tusak.

A). Jangan gunakan Android saat di Charger
Ini mungkin sudah menjadi kebiasaan buruk dan selalu di ulangi terus, memang ketika kita mengisi daya baterai sambil menggunakan ntah untuk apa akan sangat merusak baterai hp itu sendiri, lantas sebab ketika mengcharger berarti kita memasukan energi ke baterai. Dan ketika kita menggunakan maka baterai mengeluarkan energi untuk menyalakan android. Nah arus yang bolak balik ini sangat tidak baik untuk kesehatan baterai dan hp android.

B). Lakukan Charge ketika Baterai Mulai Lemah
Langkah ini terbilang wajib dan sudah dirasakan efek positifnya, ketika baterai drop kita jangan biarkan baterai tersebut menjadi habis. Misalnya ketika baterai dalam sisa kondisi 20% maka sebaiknya segera kita isi daya baterai tersebut.
Hal tersebut akan lebih menguntungkan jika dibandingkan ketika baterai baru habis terus di charge. Alangkah baiknya mengisi sebelum habis, ini yang sebenarnya jarang orang terapkan padahal langkah ini terbilang langkah yang paling efektif untuk dapat merawat baterai agar tidak cepat habis.

C). Terlalu Lama Proses Charge
Mungkin dari kita juga sering melakukan hal ini, untuk dapat menghindari baterai rusak dan cepat low bath. Maka kita perlu mengisi daya baterai secara normal, normal dalam artian tidak berlebihan dan tidak kekurangan.
Mengapa sih baterai bisa rusak padahal sudah lama chargenya ? ini justru akan merusak karena arus yang masuk menuju baterai secara berlebihan akan mengakibatkan pengeluaran daya baterai yang tidak stabil. Terkadang ketika baterai sudah penuh juga akan cepat habis yang disebabkan baterai sudah rusak sebab kelamaan charge.Terlalu Lama Men-Charge.
Namun men charge dalam keadaan mati secara mengisi berlebihan tidak akan merusak baterai, ini disebabkan IC akan mengontrol proses charge saat smartphone mati. IC akan otomatis memutus arus data charge dan sayangnya tidak semua smartphone memiliki IC otomatis, untuk hp china biasanya jarang yang memakai IC kecuali merek yang memang benar sudah diakui kualitasnya seperti xiaomi, oneplus one dan sebagainya,
Berbeda dengan keadaan mengisi tanpa keadaan mati, jika berlebihan tentu saja kadang kita merasa panas pada bagian balakang. Ini disebabkan fitur IC pada saat hp menyala itu tidak aktif, sehinga tidak dapat memutuskan arus secara otomatis.

D). Jangan Gunakan Sembarang Charge
Mengisi baterai android pada pengisian mobil, komputer, laptop dan charge lain yang bukan asli akan sangat beresiko kerusakan pada hp android. Biasanya mode pengisian yang biasa digunakan pada hal ini adalah mode USB yang dimana usb (besar) kita colokan ke komputer misalnya. Lalu USB lubang kecil kita masukan ke hp android. Cara tersebut tidak direkomendasikan dan jika digunakan secara terus menerus jstru akan merusak hp android itu sendiri.
Sebaliknya ketika mengisi menggunakan charge asli dan melakuakan pengisian dengan benar akan lebih berdampak baik yang akan membuat baterai lebih awet tahan lama nantinya. Ini disebabkan karena charge original yang diciptakan sudah disesuaikan dengan spesifikasi dari perangkat android yang dimiliki. Contohnya input dan output, nah untuk charge yang bukan original pasti spesifikasinya tidak sama.
Contoh ketika arus yang masuk untuk setiap USB itu berbeda-beda. Umumnya untuk USB charge pada hp android akan menyalurkan arus 0,8 ampere hingga 2 ampere. Nah untuk USB (Bukan original) jika mengeluarkan daya yang kecil akan lebih lama mengisinya, dan jika mengeluarkan daya yang besar akan merusak baterai tersebut.
Memang bisa ketika menggunakan charge bukan bawaan dari hp tersebut, namun jika di gunakan secara terus menerus. Akan sangat menimbulkan dampak buruk terhadap kelangsungan baterai pada hp android anda, charge original tentu sudah kompatibel dengan hp anda dan sudah memiliki tingkat yang optimal dalam menyalurkan daya.

Nah segitu dulu tipsnya dari aku semoga beruntung ya guys!